Minggu, 30 November 2008

Puisi untuk cinta pertama ku..

Minggu, 30 November 2008

“Surat Ku Untuk Si Malaikat”

Dear Cupid…

Aku sudah merasa begitu lelah

Begitu lelahnya hingga merasa hancur

Jangan buat aku bertanya

Bagaimana bisa seorang malaikat mematahkan hatiku

Bukankkah aku sudah sering berpesan

Bantu aku lupakan dirinya

Dan jika aku hampir mengingatnya

Berikan satu cinta lain untukku

Ini karena aku teringat kata seeorang

“Jika ingin melupakan masa lalu

Kau harus memiliki tujuan di masa depan”

Karena itu kau harus membantuku..

Kau takkan mengira aku begitu tersiksa

Karena aku tak hanya sekedar merindukan

Tapi juga mengharapkan

Tak hanya sekedar ingin menatap

Dan membiarkan ia berlalu kembali

Jangan biarkan aku bertanya

“Bagaimana bisa?”

Jika yang ku anggap masa depan ada di masa lalu

Ku harap kau bisa membantukku..

Meski hanya sebatas membuat ku melupakannya..

RAINNIGHTS / 10 Maret 2008

“Bagiku Seperti Langit”

Aku mencintainya seperti langit,

Yang selalu aku kagumi

Seakan ingin menggapainya

Ak mencintainya seperti langit,

Yang selalu aku tatap

Seolah menggembala bintang-bintang

Aku mencintainya seperti langit,

Yang membuatku selalu mengingatNYA

Dan terus memujiNYA

Karena sebegitu terpesona

Hingga bisa kukatakan ..

Aku mencintainya karenaNYA

RAINNIGHTS / 21 Oktober 2008

“Entah”

Entah

Sampai kapan aku bisa bertahan

Entah

Mungkinkah ia menyadari

Entah

Mengapa aku tak bisa rela

Entah

Mengapa merasa begitu terluka

Entah

Bisakah ia rasakan

Entah

Betapa aku menyesal

Entah

Bagaimana bisa ku mengulang

Dan berharap semua bisa lebih baik untukku..

RAINNIGHTS / 15 Juni 2008

“Jangan Tanpa Mencintaiku”

Tuhan..

Aku selalu berharap

Ia dapat sadari hatiku

Betapa aku mencintainya

Dan tak pernah mampu menepisnya.

Tuhan..

Aku tak sekuat diriMU

Jangan biarkan aku patah hati..

Jangan takdirkan ia pergi

Tanpa mencintaiku

Tuhan..

Jika cinta ini dariMU

Biarkan aku memilikinya

Tuhan..

Aku mengharap dariMU

RAINNGIHTS / 15 Juni 2008

“Dan Menjadi”

Aku melihatnya

Dan menjadi buta atas semua

Aku mendengarnya

Dan menjadi tuli atas segala

Aku merasakannya

Dan menjadi terluka karenanya

“Masih”

Masih deras turun hujan

Aku percaya ia akan jadi milikku

Masih kelam langit malam

Aku percaya ada satu tempat untukku

Masih ada risau dihatiku

Aku yakin masih menginginkannya.

RAINNIGHTS / 15 Juni 2008

0 komentar: